Tanda-Tanda Istri Calon Penghuni Syurga
- Posted on March 4, 2012 in Hadist|
- by malim sempurna
(HR Ahmad).
Di dalam hadits di atas Rasulullah menjelaskan kepada umatnya
terutama kepada isteri-isteri muslimah begitu mudahnya menjadi penghuni
syurga. Tiket masuk syurga bagi seorang isteri yang shalihah tidaklah
berat, tidak perlu kepada uang yang banyak atau tidak perlu mengeluarkan
tenaga besar.
Paling
kurang ada empat syarat utama seorang isteri bakal menjadi ahli syurga
di akhirat nanti. Pertama, mengerjakan shalat. Seorang isteri yang
shalihah tidak mengabaikan shalat lima waktu
sehari semalam. Seorang isteri yang dibebani dengan berbagai macam
kesibukan atau urusan rumah tangga tidak membuatnya melalaikan shalat,
memperhatikan kebersihan diri, pakaian dan rumahnya dari kotoran najis
termasuk dari kencing anak-anaknya. Bila kencing anak mengena lantai
perlu dicuci dengan sebaik-baiknya jangan asal sembarang lap, sehingga
benar-benar lantai itu bersih dan suci. Kalau sudah suci termasuk di
dalamnya bersih tapi kalau lantai nampak bersih belum tentu suci.
Kedua, isteri yang berpuasa dan menyempurnakan puasanya dengan
sempurna. Kalau seandainya datang haidh maka mereka diwajibkan berbuka
sebab orang yang datang bulan tidak diwajibkan berpuasa. Bila selesai
atau suci dari haidh maka ia cepat-cepat mengqadhanya sejumlah hari yang
ditinggalkannya sehingga tidak melampaui tahun berikutnya yang
menyebabkan kena denda (fidyah) disampang mengqadhanya.
Ketiga, isteri yang menjaga diri, kehormatannya, hartanya dan harta
suaminya terutama di saat suami tidak ada bersamanya atau berada dalam
kepergian. Keempat isteri yang thaat kepada suaminya. Isteri yang
dijamin masuk syurga adalah isteri yang thaat dan patuh kepada perintah
suaminya dan tidak membantah apalagi membangkang.
Seorang isteri tidak boleh menolak pangilan suaminya bila diajak ke
tempat tidur dengan tanpa ada alasan yang diterima syara’. Bila ia
enggan menuruti panggailan suaminya itu maka ia tidur dalam keadaan
murka Allah kepadanya sampai pagi hari. Hal ini tidak berarti bahwa
hanya isteri saja yang harus patuh kepada suami akan tetapi juga berlaku
sebaliknya.
Empat amalan
yang disebut di dalam hadits di atas adalah merupakan syarat bagi
seorang isteri untuk masuk dalam syurga dengan tidak mengabaikan
amal-amal shalih lainnya seperti berbuat baik kepada dua orang tuanya
dan tidak mendurkainya. Isteri semacam ini adalah sosok calon penghuni
syurga sebagaimana yang dijanjikan Rasulullah SAW.
Di akhirat kelak ia berhak menentukan sendiri pintu syurga yang
mana yang ingin ia masuk. Rasanya tidak sulit seorang isteri mendapatkan
syurga Allah bila dipenuhi empat macam di atas. Suami yang mana yang
tidak senang bila melihat isterinya tha’at mengamalkan perintah Allah
dan menjauhi diri dari segala kemaksiatan dan kemungkaran. Tentu seorang
suami bisa mengikuti jejak isterinya untuk memperoleh syurga di akhirat
kelak.
Laki-laki dan perempuan sama-sama mendapat balasan syurga dari
Allah asal mau beramal shalih, namun hadits di atas khusus Rasulullah
arahkan kepada seorang isteri agar menjadi contoh kepada suaminya
sehingga suami juga dapat melakukan amalan yang sama sebagaimana yang
diperintahkan kepada seorang isteri.
Begitulah harapan setiap suami kepada seorang isteri agar jangan
terlena dengan kesenangan dan kemerlapan dunia yang serba sementara dan
menggiurkan ini akan tetapi perlu mempersiapkan amalan untuk memperoleh
kesenangan akhirat yang lebih kekal dan indah. Kita berdoa kepada Allah
semoga kita diberkahi isteri yang rajin beribadah kepada Allah dan
memperhatikan kewajibannya sebagai saorang isteri dan seorang ibu
dari anak-anak kita, mampu mengurus diri, suami, harta dan anak-anaknya
sehingga rumah tangga menajadi aman, damai, tenteram dan sentosa. Amin.
WAllahu Waliyyuttawfiq.
source: http://www.malimsonline.com/tanda-tanda-istri-calon-penghuni-syurga/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar